KLINIK UNTUK KURET KANDUNGAN DI SEMARANG 0821 1448 9669
Klinik Kuret Kandungan Semarang Atau Tempat Kuretase Semarang merupakan Klinik Kesehatan Reproduksi bagian Obstetri & Genekologi yang melayani proses menggugurkan kandungan yang ditangani Langsung oleh Dokter SpOG (Obstetri & Genekologi). klinik kuret kandungan Semarang Ditindak langsung oleh Dokter (SPOG) Proses 10-15 menit.Gratis Layanan Konsultasi Whatsapcall: +62821.1448.9669.
Kuret adalah istilah awam untuk menyebut kuretase, yaitu tindakan medis untuk mengambil dan mengeluarkan jaringan dari dalam rahim.
Dalam dunia medis, kuret sendiri sebenarnya merupakan alat operasi berbentuk menyerupai sendok yang digunakan untuk melakukan kuretase.
Istilah medis dari prosedur tersebut ialah D&C (dilation and curettage) atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan dilatasi dan kuretase.
Berdasarkan informasi dalam laman Johns Hopkins Medicine, kuretase tidak bisa terlepas dari prosedur dilatasi yang dilakukan sebelumnya.
Dilatasi dan kuretase merupakan prosedur operasi yang sering dilakukan setelah wanita mengalami keguguran pada trimester kehamilan yang pertama.
Dilatasi sendiri mengacu pada pelebaran atau pembukaan leher rahim karena leher rahim ibu tentu tidak terbuka sendiri setelah mengalami keguguran.Pada kondisi melahirkan normal, tubuh ibu secara otomatis merangsang pembukaan leher rahim (serviks) yang dibantu juga oleh dorongan kepala bayi.Sementara saat keguguran, tubuh ibu tidak merangsang pembukaan leher rahim sehingga perlu dilakukan dilatasi untuk membuka leher rahim. Setelah itu,tahapan selanjutnya yakni kuretase.
ADA BEBERAPA KONSIDI MEDIS YANG MENYEBABKAN KURET HARUS DI LAKUKAN,ANTARA LAIN :
KEGUGURAN
Keguguran adalah kematian janin yang terjadi secara mendadak. Keguguran bisa terjadi sepanjang kehamilan, tetapi seringkali terjadi pada trimester pertama kehamilan. Pada umumnya keguguran membutuhkan kuretase untuk membersihkan jaringan yang tersisa di dalam rahim. Namun, jika keguguran yang terjadi adalah keguguran total saat trimester pertama kehamilan, maka kuretase tidak perlu dilakukan. Alasannya, karena pada keguguran total, seluruh jaringan telah ikut keluar bersama dengan pendarahan yang terjadi.
JARINGAN TERSISA SETELAH MELAHIRKAN
Setelah proses persalinan, kuretase juga mungkin perlu dilakukan jika dokter mendiagnosis kemungkinan adanya jaringan yang tertinggal di dalam rahim. Jika jaringan ini tetap dibiarkan dan tidak diambil, maka bisa menyebabkan pendarahan terus terjadi. Selain itu, bisa mengganggu kehamilan berikutnya, sehingga kuretase penting untuk dilakukan.
ADANYA PENDARAHAN BERLEBIHAN
Pendarahan berlebih dari vagina, terutama yang terjadi di luar siklus menstruasi bisa menjadi penanda adanya masalah pada rahim. Kuretase adalah salah satu tindakan medis yang dilakukan untuk membantu proses diagnosis untuk menemukan masalahnya. Misalnya, untuk mendeteksi adanya polip, kista, tumor, atau bahkan kanker rahim.
DIAGNOSIS INFERTILITAS
Adanya masalah pada rahim bisa menjadi salah satu penyebab sulit hamil, misalnya ketika rahim mengalami infeksi. Untuk mengatasi permasalahan ini, dokter bisa melakukan berbagai tindakan medis untuk mencari tahu permasalahannya, termasuk dengan melakukan kuretase.
HAMIL ANGGUR
Hamil anggur adalah kondisi medis saat sel janin dalam rahim tidak berkembang secara normal dan tidak mencapai tahap lanjut. Hamil anggur terjadi karena pembuahan terjadi pada sel telur maupun sperma yang abnormal, sehingga menghasilkan janin yang abnormal juga. Setelah dokter mendiagnosis kehamilan yang terjadi adalah hamil anggur melalui USG, maka kuretase akan dilakukan untuk membersihkan rahim dari janin serta jaringan yang terbentuk selama hamil anggur berkembang.
WAJIB ANDA KETAHUI SETELAH PROSES TINDAKAN MEDIS
1. Pemulihan Pasca Tindakan:
Setelah tindakan kuret – baik melalui metode vakum aspirasi, dilatasi & kuret (D&C), maupun dilatasi & evakuasi (D&E) – tubuh membutuhkan waktu untuk kembali normal.
2. Kontrol dan Evaluasi Pasca Tindakan
Sebagian besar klinik aborsi di Jakarta yang profesional menyarankan untuk melakukan kontrol 1 minggu setelah tindakan. Tujuannya adalah:
- Memastikan rahim bersih dan tidak ada sisa jaringan.
- Memeriksa tanda-tanda infeksi atau komplikasi.
- Memberikan konseling dan edukasi kontrasepsi.
3. Perawatan Diri di Rumah
Untuk mempercepat pemulihan, pasien disarankan:
- Istirahat yang cukup selama 1–2 hari pertama.
- Hindari aktivitas berat, berenang, atau berhubungan intim setidaknya selama 2 minggu.
- Mengonsumsi makanan bergizi untuk mendukung proses pemulihan.
- Minum obat sesuai resep dokter, termasuk antibiotik jika diresepkan.
- Perawatan ini sederhana, namun sangat penting untuk mencegah infeksi dan mempercepat pemulihan.
4. Dukungan Psikologis:
Tidak sedikit pasien yang mengalami perubahan emosi pasca tindakan kuret. Rasa sedih, bersalah, atau campur aduk adalah hal yang sangat wajar. Oleh karena itu, klinik aborsi yang terpercaya biasanya juga menyediakan layanan konseling atau dukungan psikologis bagi pasien yang membutuhkannya
5. Edukasi dan Pencegahan
Setelah tindakan kuret, penting untuk berpikir ke depan. Klinik Aborsi Jakarta akan memberikan edukasi mengenai:
- Alat kontrasepsi yang cocok untuk Anda.
- Cara mencegah kehamilan tidak direncanakan.
- Kapan waktu yang aman untuk mulai beraktivitas seksual kembali.
Hubungi Klinik kuret kandungan Semarang WhatsApp 0821 1448 9669 untuk mendapatkan estimasi biaya, serta buat janji dokter spesialis terkait prosedur Aspirasi vacum.
Silahkan Klik Link Daftar DI Bawah ini :
Komentar